Teror bom rupanya telah mengancam Surabaya terbukti dengan diringkusnya dua terduga teroris di Kota Surabaya Jawa Timur pada Senin (20/1/2014) di dekat SPBU Kedung Cowek Surabaya sekitar pukul 19.55. Kedua terduga teroris itu adalah Isnaini Ramdhoni dan Abdul Majid.
Isnaini teridentifikasi sebagai warga Kanigaran, Probolinggo. Sedangkan Abdul Majid beralamat di Tanah Merah IV, Kenjeran, Surabaya.
Saat ditangkap, kedua pelaku sudah melengkapi diri dengan bom. Keduanya diduga hendak meledakkan target tertentu di Kota Pahlawan.
Petugas lantas menggiring kedua pelaku ke sebuah rumah kontrakan di Jalan Tanah Merah Sayur I, Kenjeran. Hasilnya, polisi menemukan rangkaian bom di rumah yang hanya berjarak beberapa ratus meter dari Jembatan Suramadu tersebut.
Bom itu berbentuk tabung dengan panjang 30 cm dengan diameter 5 cm. Tabung tersebut berisi paku. Rangkaian bom itu dihubungkan dengan timer. Selain bom aktif, tim Densus menyita sejumlah buku dan bendera hitam dari rumah tersebut.
Kapolda Jatim Inspektur Jenderal (Irjen) Unggung Cahyono mengatakan bahwa pengintaian terhadap pelaku dilakukan tim Densus dan Polda Jatim sejak Minggu malam (19/1).
Berdasar keterangan tersangka, bom tersebut akan digunakan untuk meledakkan pos polisi. By
Berita Terbaru.